Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2017

ROOM 142 CHAPTER 3

Yuna. Gadis itu tertidur disamping Myungsoo dengan pulas.Rambutnya terurai kesana kemari dan bibir mungilnya agak terbuka. "HUWAAAA ~~ Yak yak yak kenapa orang ini disini??? Yak yak .... Hoyaa hyung !!" Seperti barusaja melihat hantu mengerikan, Myungsoo menutupi wajahnya dengan selimut.Ia berharap keberadaan Yuna hanyalah halusinasi karena ia masih sedikit mabuk. Sret. Ia mengintip dari balik selimut sambil berkomat-kamit dalam hati bahwa didepannya tidak ada siapa-siapa. 'Ini hanya halusinasi, karena aku masih mabuk, kumohon'

ROOM 142 CHAPTER 2

"eoh hyung, ada apa?" Di sebuah kantor polisi. "Yak~ apa kau mengenal seseorang bernama Yuna?" tampaknya manager Infinite tersebut kalang kabut setelah mendapat panggilan dari kantor polisi terkait pelecehan seksual yang dialami seorang dokter muda bernama Park Hyun Ah.Saat ini sang manager berada di kantor polisi dan diminta menelepon Myungsoo yang akan menjadi saksi. "bukan Yuna artis yang itu, yak Myungsoo-ya cepat kemari dan jelaskan pada mereka apa yang sebenarnya terjadi, kau mengerti? jangan sampai yang lain tau" titahnya panik.

ROOM 142 CHAPTER 1

             When he stares into your heart ...           And keep his promise just for you ...                    Dia tidak tahu bagaimana cara untuk mulai mencintai seseorang.Kim Myungsoo or just call him L.             Ketika hukum kutukan cinta datang, bukan waktu yang akan membuat jantungnya berdebar.Tapi sebuah sentuhan mendalam, nafas yang menuntut, keinginan yang kuat, dan penerimaan.                                                    Pengantin yang dipertemukan bukan karena rasa cinta.                              ...